PEMANFAATAN TEPUNG PISANG KEPOK DAN TEPUNG TEMPE DALAM PEMBUATAN KUKIS

Muhammad Suhadah Malau, Yusmarini Yusmarini, Vonny Setiaries Johan

Abstract


Kukis adalah jenis makanan ringan yang rasanya manis, memiliki tekstur yang renyah, terbuat dari tepung terigu dengan bahan tambahan lain seperti telur, margarin, gula halus, dan susu bubuk. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan perbandingan terbaik antara tepung pisang kepok dan tepung tempe untuk pembuatan kukis dengan kandungan gizi yang sesuai SNI 01-2973-2011. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan dalam penelitian ini adalah perbedaan perbandingan antara tepung pisang kepok dan tepung tempe yaitu PTI (100:0), PT2 (95:5), PT3 (90:10), PT4 (85:15) dan PT5 ( 80:20). Analisis data menggunakan analisis varians (ANOVA) kemudian dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan's baru (DNMRT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan tepung pisang kepok dan tepung tempe berpengaruh nyata terhadap kadar air, abu, protein, lemak, karbohidrat, serta uji deskriptif dan uji sensori hedonik secara keseluruhan. Perbandingan tepung pisang kepok dan tepung tempe (85:15) terpilih sebagai perlakuan terbaik yang memiliki kandungan protein 7,1%, kadar air 4,5%, abu 2,6%, lemak 7,7%, karbohidrat 78,8%, dengan deskripsi berwarna coklat, sedikit beraroma pisang kepok, tekstur rapuh, agak berasa tempe, dan penilaian hedonik secara keseluruhan disukai panelis.


Keywords


Kukis, tepung pisang kepok dan tepung tempe

References


Astawan, M. Wresdiyati, dan T., Ichsan. (2016). Karakteristik fisikokimia tepung tempe kecambah kedelai. Jurnal Gizi Pangan. 11(1): 35-42.

Badan Pusat Statistik Indonesia. 2021. Statistik Tanaman Buah-buahan dan Sayuran Tahunan. Jakarta.

Ferawati. 2009. Formulasi dan Pembuatan Banana Bars Berbahan Dasar Tepung Kedelai, Terigu, Singkong, dan Pisang sebagai Alternatif Pangan Darurat. Skripsi (Dipublikasikan). Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Kristanti, D., W, Setiaboma dan A. Hermiati. 2020. Karakteristik fisikokimia dan organoleptik cookies mocaf dengan penambahan tepung tempe. Jurnal Biopropal Industri. 11(1): 1-8.

Piga, A., Catzeddu, P. Farris, S. Roggio, T. Sanguinetti, and A. Scano. 2005. Textural evaluation of amaretti cookies during storage. Journal of Food Res Technol. 22 (1): 387-391.

Mahmud, M. K., N. A. Hermana. Zulfianto, S. Marudut., Muhayatun., Nazarina, dan B. J. Abas. 2018. Tabel Komposisi Pangan Indonesia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.

Marulitua, H.S. 2013. Potensi Tepung Biji Nangka (Artocarpus heterophyllus) dalam Pembuatan Kukis dengan Penambahan Tepung Tempe. Skripsi (Tidak Dipublikasikan). Universitas Riau. Pekanbaru.

Muchtadi, T. R. dan Sugiyono. 2013. Prinsip Proses dan Teknologi Pangan. Alfabeta. Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan Fateta. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Sumadi, B. Sugiarto, dan Suyanto. 2004. Metabolisme Sukrosa Pada Saat Pemasakan Buah Pisang Yang Diperlakukan Pada Suhu Yang Berbeda. Jurnal Ilmu Dasar. 5(1) : 21-26.

Suryani. 2018. Pemanfaatan Tepung Pisang Kepok dan Tepung Jagung dalam Pembuatan Kukis. Skripsi. (Tidak dipublikasi). Universitas Riau. Pekanbaru.

Tang, J., H. Feng, dan G. Q. Shen. 2003. Drum drying dalam Encyclopedia of Agricultural, Food, and Biological Engineering. Marcel Dekker Inc. New York.

Tambunan, K. A. Ali, dan F. Hamzah. 2015. Kajian pemanfaatan tepung labu kuning (Cucurbita moschiata durch) dan tepung tempe dalam pembuatan kukis. Jurnal Online Mahasiswa. 2(1) : 1-12.

Triyono, A. 2010. Mempelajari pengaruh maltodekstrin dan susu skim terhadap karakteristik yoghurt kacang hijau (Phaseolus radiatus L.). Seminar Rekayasa Kimia dan Proses. Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna Subang. Jawa Barat.

Winarno, F.G. 2008. Kimia Pangan dan Gizi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Zuwarman, D. 2016. Pengaruh Penambahan Tepung Tempe (Glycine max) Terhadap Cookies Tepung Pisang Raja (Musa paradisiaca, L). Tesis. Universitas Andalas. Padang.




DOI: http://dx.doi.org/10.31258/sagu.21.2.p.79-85

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Sagu

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Sagu telah diindeks oleh: