Pembuatan Nugget Ikan Nila dengan Penambahan Tepung Kedelai

Asri Tarida Simanjuntak, Usman Pato

Abstract


Nugget merupakan salah satu makanan cepat saji (fast food) yang sangat disukai oleh kalangan masyarakat luas yang dapat dibuat dengan menggunakan bahan baku daging ikan. Ikan nila merupakan salah satu jenis ikan air tawar dengan tekstur daging yang halus, berwarna putih dan memiliki rasa yang enak sehingga dapat digunakan sebagai bahan baku nugget. Dewasa ini dalam pengolahan nugget juga sering ditambahkan bahan pangan nabati yang kaya akan zat gizi salah satunya yaitu kacang kedelai. Kacang kedelai memiliki kandungan gizi seperti protein, lemak, karbohidrat dan senyawa antioksidan yaitu isoflavon. Kandungan isoflavon pada kedelai dapat menurunkan berbagai resiko penyakit degeneratif. Kacang kedelai juga memiliki kandungan serat yang cukup tinggi sehingga sangat baik dikonsumsi untuk membantu proses metabolisme di dalam tubuh. Kacang kedelai yang digunakan diolah menjadi tepung sebagai bahan baku dalam proses pembuatan nugget.


Keywords


Nugget; ikan nila; tepung kedelai

References


Andarwulan, N., F. Kusnandar dan D. Herawati. 2011. Analisis Pangan. PT. Dian Rakyat. Jakarta.

Bintoro, V. P. 2008. Teknologi Pengolahan Daging dan Analisis Produk. Universitas Diponegoro. Semarang.

Badan Standardisasi Nasional. 2013. Naget Ikan. SNI 7758:2013. Badan Standardisasi Nasional. Jakarta.

Eni, W., L. Karimun, dan K. T. Isamu. 2017. Pengaruh formulasi tepung kedelai dan tepung tapioka terhadap karakteristik organoleptik dan nilai gizi nugget ikan kakap putih (Lates calcarifer, Bloch). Jurnal Sains dan Teknologi Pangan. 2(3): 615–630.

Erawaty, S. 2001. Pengaruh Pemberian Tepung Susu sebagai Bahan Pengikat terhadap Kualitas Nugget Angsa. Skripsi. Universitas Sumatera Utara. Medan.

Esvandiari, M., H. Sholihin, dan A. Suryatna. 2010. Studi kinerja adsorpsi arang aktifbentonit pada aroma susu kedelai. Jurnal

Sains dan Teknologi Kimia. 1(2): 135– 149.

Febriani, M. S. 2015. Pengaruh Penambahan Ekstrak Jahe (Zingiberaceae officinale) dalam Edible Coating terhadap Mutu Fillet Ikan Nila (Oreochromis niloticus, L) pada Penyimpanan Suhu Ruang. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Malang. Malang.

Leo, M., dan L. Nollet. 2007. Handbook of Meat Poultry and Seafood Quality. Blackwell Publishing Jhon Wiley and Sons, Inc. New York.

Linawati. 2006. Kadar protein kolagen dan hubungannya dengan kualitas daging sapi PO. Laporan Penelitian. Universitas Gadjah

mada. Yogyakarta.

Liputo, S. A., S. Berhimpon dan F. Fatimah. 2013. Pengaruh penambahan tempe terhadap tingkat kesukaan dan daya simpan nugget ikan nike (Awaous melanocephalus). Jurnal Ilmu dan Teknologi Pangan. 1(1): 7-15.

Mahmud, M. K., Hermana, Nazarina, M. S, N. A. Zulfianto, Muhayatun, . B. Jahari, D. Permaesih, F. Ernawati, Rugayah, Haryono, S. Prihatini, I. Raswanti, R. Rahmawati, D. Santi, Y. Permanasari, U. Fahmida, A. Sulaeman, N. Andarwulan, Atmarita,

Almasyhuri, N. Nurjanah, N. Ikka, G. Sianturi, E. Prihastono, L.

Marliana. 2018. Tabel Komposisi Pangan Indonesia. Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat. Jakarta.

Muchtadi, D. 2001. Prinsip Teknologi Pangan Sumber Protein. Penerbit Alfabeta. Bandung.

Murni, I., E. Reftiana, A. Puji, A. S. Harti, Estuningsih, dan H. N. Kusumawati. 2013. Pemanfaatan bakteri asam laktat dalam

proses pembuatan tahu dan tempe untuk peningkatan kadar isoflavon, asam linoleat dan asam linolenat. Jurnal Kesehatan

Kusuma Husada. 4(2): 89–95.

Permadi dan Dharmayanti. 2011. Modul Pengolahan Ikan Nila. Sekolah Tinggi Perikanan. Jakarta.

Prangdimurti, E., Z. F. R., dan N. S. Palupi. 2007. Modul E Learning Evaluasi Nilai Gizi Biologi Pangan. Departemen Ilmu dan

Teknologi Pangan. Institut Pertanian Bogor. Bogor

Shela, K. P. 2016. Kajian Jenis Bahan Pengisi dan Lama Pengukusan Terhadap Karakteristik Nugget Ikan Nila. Skripsi, Universitas Pasundan. Bandung.

Simanjuntak, E. A., R. Effendi dan Rahmayuni. 2017. Kombinasi pati sagu dan modified cassava flour (MOCAF) dalam pembuatan nugget ikan gabus. JOM FAPERTA. 4(1): 1–15.

Simbolon, M. V. T., U. Pato dan F. Restuhadi. 2016. Kajian pembuatan nugget dari jantung pisang dan tepung kedelai dengan penambahan ikan gabus (Ophiocephalus striatus). JOM FAPERTA. 3(1): 1–15.

Wibowo, A., F. Hamzah, dan V. S. Johan. 2014. Pemanfaatan wortel (Daucus carota L) dalam meningkatkan mutu nugget tempe. Jurnal Sagu. 13(2): 27–34.

Winarno, F. G. 2008. Kimia Pangan dan Gizi. MBrio Press. Bogor




DOI: http://dx.doi.org/10.31258/sagu.v19i2.7909

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Sagu

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Sagu telah diindeks oleh: