PEMANFAATAN SIMBIOSIS MIKROALGA Chlorella sp DAN AGROBOST UNTUK MENURUNKAN KADAR POLUTAN LIMBAH CAIR SAGU
Abstract
The purpose of this research was to get the best treatment addition of Agrobost microorganisms as a reducing
agent of pollutant from sago liquid waste with the addition of microalgae Chlorella sp. This research used a
Completely Randomized Design (CRD) with 5 treatments and 3 replications. The treatments in this addition
was microalgae Chlorella sp. as much 800 ml/L (6.292.000 cell/ml) of sago liquid waste with some various
concentrations of Agrobost (0% v/v, 1% v/v, 2% v/v, 3% v/v, dan 4% v/v). The data obtained were analyzed
statistically using ANOVA and DNMRT at 5 % level. The result showed that the addition of Agrobost
microorganisms significantly affected COD, BOD, TSS, nitrate, phosphate, DO and pH of sago liquid waste.
The chosen treatment from the result of this research was the P2 treatment showing the best level of reduction
of COD 88,65%, BOD of 91,41%, TSS of 63,96% and the increase in the pH of 92,50%, DO of 56,51%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amos. 2010. Dampak limbah pengolahan sagu skala kecil terhadap mutu air anak sungai di kelurahan cibuluh bogor. Jurnal Teknik
Lingkungan. 12(5): 29-31.
Arifin, R. 2012. Distribusi Spasial dan Temporal Biomassa Fitoplankton (klorofil-a) dan Keterkaitannya dengan Kesuburan
Perairan Estuaria Sungai Brantas, jawa Timur. Skripsi. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB. Bogor.
Chisti dan Yusuf. 2007. Biodiesel from microalgae. Biotechnology Andances. 25(2): 294-306.
Direktorat Jenderal Perkebunan. 2016. Statistik Perkebunan Indonesia 2015-2017: SAGU. Kementerian Pertanian. Jakarta.
Gultom, S. O., P. Payung, dan J. Yawan. 2016. Kualitas limbah cair ekstraksi sagu (Metroxylon sp) menggunakan alat penyaring berlapis pada beberapa waktu penyimpanan. AGROINTEK. 10(1): 41-47.
Hadiyanto dan Azim, M. 2012. Mikroalga Sumber Pangan dan Energi Masa Depan. UNDIP Press. Semarang.
Magaji, J.Y. dan C.D. Chup. 2012. The effects of abattoir waste on water quality in gwagwalada-abuja, Nigeria. Ethiopian
Journal of Environmental Studies and Management (EJESM). 5(4): 145-147.
Mujianti. 2006. Pengaruh Kegiatan Keramba Jaring Apung Terhadap Eutrofikasi (Nitrogen dan Fosfor) Perairan Danau:
Kajian Perikanan KJK di Danau Sentani Jayapura-Papua. Tesis.
Pasaribu, J. 2017. Simbiosis Mutualisme Mikroalga (Chlorella sp) dengan Bakteri B-DECO3 dalam Menurunkan Baku Mutu
Polutan Limbah Cair Sagu. Skripsi. Universitas Riau. Pekanbaru. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup: Per 5/MENLH/2014 tentang Baku Mutu Air Limbah.
Permana, D. 2011. Kualitas Pupuk Organik Cair dari kotoran Sapi Pedaging yang Difermentasi Menggunakan Mikroorganisme Lokal. Institut Pertanian Bogor Press. Bogor.
Pringgondani, D. A. 2017. Pemanfaatan Simbiosis Mikroalga Chlorella Sp. dan Starbact® Untuk Menurunkan Kadar Polutan Limbah Cair Sagu. Skripsi. Universitas Riau. Pekanbaru.
Romayanto, M. E. W., Wiryanto, Sajidan. 2006. Pengolahan limbah domestik dengan aerasi dan penambahan bakteri Pseudomonas puptida. Bioteknologi. 3(2): 42-49.
Sastrawijaya, A. T. 2000. Pencemaran Lingkungan. Rineka Cipta. Jakarta.
Simatupang, D. 2017. Pemanfaatan Simbiosis Mikroalga Chlorella sp dan Em4 Untuk Menurunkan Kadar Polutan Limbah Cair Sagu. Skripsi. Universitas Riau. Pekanbaru.
Subarijanti H. 2005. Pemupukan dan Kesuburan Perairan. Skripsi. Universitas Brawijaya. Malang.
Widawati, S. dan A. Muharam. 2012. Uji laboratorium Azospirilium yang diisolasi dari beberapa ekosistem. Jurnal Hortikultura. 22(3):258-267.
Yuliastini M.S., H. Udin dan S. Erdi. 2014. Kajian seleksi sumber mikroorganisme pembentuk biogas dari air limbah industri sagu. Jurnal Teknologi Industri dan Hasil Pertanian. 19(2): 149-160
DOI: http://dx.doi.org/10.31258/sagu.v18i1.7863
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Jurnal Sagu
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Sagu telah diindeks oleh: