Produktivitas Primer di Danau Daek Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar Provinsi Riau berdasarkan Metode Oksigen
DOI:
https://doi.org/10.31258/jipas.13.2.291-297Keywords:
Danau Daek, Produktivitas Primer, Kualitas AirAbstract
Danau Daek merupakan salah satu danau oxbow yang berada di Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Danau ini memiliki potensi yang besar dalam bidang perikanan, sehingga perlu dijaga dan dilestarikan demi masa mendatang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produktivitas primer dengan menggunakan metode oksigen dan dilakukan pada bulan Agustus - September 2023. Pengambilan sampel dan pengukuran kualitas air di danau Daek dilakukan secara bersamaan dan dilakukan pada 3 stasiun, stasiun 1 merupakan daerah saluran masuk dari Sungai Kampar ke dalam Danau Daek, stasiun 2 merupakan perairan terbuka serta terletak dibagian tengah dan lekukan danau, serta stasiun 3 merupakan daerah yang terletak di bagian ujung danau. Pada setiap stasiun terdapat 2 titik pengambilan sampel yaitu permukaan dan kolom air. Pengambilan sampel air dilakukan sebanyak 3 kali dengan interval waktu seminggu sekali menggunakan Water sampler yang berukuran 2 L. Parameter kualitas air yang diukur adalah oksigen terlarut, karbondioksida bebas, nitrat, fosfat, kecerahan, suhu, kedalaman, pH, dan produktivitas primer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai produktivitas perairan yang diperoleh di Danau Daek berkisar 249,95-343,48 gC/m3/hari, oksigen terlarut berkisar 4,35-5,40 mg/L, karbondioksida bebas berkisar 6,39-11,92 mg/L, nitrat berkisar 0,02-0,08 mg/L, fosfat berkisar 0,05-0,09 mg/L, kecerahan berkisar 63-74 cm, suhu berkisar 29,4-30,6 0C, kedalaman berkisar 320-510 cm dan derajat keasaman (pH) berkisar 5,00-6,00. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh maka di simpulkan bahwa Danau Daek tergolong dalam mesotrofik
Downloads
References
Aprianto, T.R., Simarmata, A.H., & Dahril, T. (2020). Produktivitas Primer Berdasarkan Metode Oksigen di Danau Tuok Tonga Desa Buluh Cina Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Jurnal Sumberdaya dan Lingkungan Akuatik, 1(1): 40-51.
Asriyana, A., & Yuliana, Y. (2012). Produktivitas Perairan. PT Bumi Aksara. Jakarta.
Boyd, C.E. (1990). Water Quality in Ponds For Aquaculture. Albama Agricultural. Experiment Stasion. Alabama.
Effendi, H. (2003). Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan Perairan. Kanisius. Yogyakarta.
Hutagaol, S.O. (2019). Produktivitas Primer Berdasarkan Metode Oksigen di Danaun Tajwid Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau. Fakultas Perikanan dan Kelautan. Universitas Riau. Pekanbaru.
Irawati, N. (2011). Hubungan Produktivitas Primer Fitoplankton dengan Ketersediaan Unsur Hara Pada Berbagai Tingkat Kecerahan di Perairan Teluk Kendari Sulawesi Tenggara. Institut Pertanian Bogor.
Jatiswari, S.M., Soemeinaboedhy, I.N., & Padusung, P. (2022). Studi Status Hara Nitrogen dan Fosfor pada Endapan Sedimen di Kawasan Bendungan Batujai Lombok Tengah. Journal of Soil Quality and Management, 1(1): 16-25.
Jelita, D., Efizon, D., & Efawani, E. (2023). Fish Biodiversity in Daek Teluk Kenidae Village, Tambang District, Kampar Regency Riau Province. Internasional Journal of Research Publication and Review, 4(1): 1065-1070.
Laurenza, M., Awaludin, M.T., & Pertiwi, M.P. (2023). Analisis Kualitas Air di Danau Situ Gede Sebagai Media Pembelajaran Berbasis E-Handout. Jurnal Esabi (Jurnal Edukasi dan Sains Biologi), 5(2): 43-57.
Murti, K.K.S. (2025). Perlindungan Hukum Waduk Gajah Mungkur dari Pencemaran Akibat Budidaya Ikan di Kabupaten Wonogiri. Universitas Atma Jaya. Yogyakarta.
Rahman, M. (2016). Produktivitas Primer Perairan Pantai Kawasan Hutan Mangrove Desa Pagatan Besar Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut Propinsi Kalimantan Selatan. Fish Scientiae, 6 (11) :11-12
Rosita, M. (2019). Studi Karakteristik Sedimen dan Penggunaan Lahan di Daerah Tangkapan Air Telaga Cebong Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo. Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Salmin, S. (2005). Oksigen Terlarut (DO) dan Kebutuhan Oksigen Biologi (BOD) sebagai Salah Satu Indikator untuk menentukan Kualitas Perairan. Jurnal Oseana, 30 (3): 21-26.
Salwiyah, S. (2011). Kondisi Kualitas Air Sehubungan dengan Kesuburan Perairan Sekitar PLTU NII Tanasa Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara. Universitas Haluoleo. Kendari.
Sitorus, M. (2009). Hubungan Nilai Produktivitas Primer dengan Konsentrasi Klorofil-a, dan Faktor Fisik Kimia di Perairan Danau Toba, Balige, Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara.
Suardiani, N.K., Arthana, I.W., & Kartika, G.R.A. (2018). Produktivitas Primer Fitoplankton pada Daerah Penangkapan Ikan di Taman Wisata Alam Danau Buyan, Buleleng, Bali. Current Trends in Aquatic Science, 1(1): 8-15.
Sunarto, S. (2004). Efisiensi Pemanfaatan Energi Cahaya Matahari oleh Fitoplankton dalam Proses Fotosintesis. Jurnal Akuatik. 2(1): 2-4
Triyatmo, B., Rustadi, D., Krismono, N.S., & Kartamihardja, E.S. (1997). Studi Perikanan di Waduk Sermo: Studi Biolimnologi. Lembaga Penelitian UGM bekerjasama dengan Agricultural Research Management Project, Balai Pelatihan Pengembangan Pertanian, 65.
Vollenweider, R.A. (1969). A Manual on Methods for Measuring Primary Production in Aquatic Environments. IBP Handbook No. 12. Blackwell Scientific Publishing. Oxford and Edinburgh 213 hlm
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Dinda Julianti Ginting, Asmika Harnalin Simarmata, Rina D’rita Sibagariang (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.